Jurnalpolri.my.id.Saumlaki,05/10/2024
Begitu banyak janji-janji dan bagi-bagi uang serta barang lainnya dari pasang calon Bupati dan wakil Bupati Kabupaten Kepulauan Tanimbar yang sudah lazim dilakukan tetapi nasyarakat Tanimbar inginkan pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati, memberikan dan menjual Visi misi dan program-program kerja seperti, pasangan Projo Nomor urut 05.
Sala satu tokoh masyarakat dari Desa Atubul Dol Salvius Syompwain Kepada wartawan media ini menyampaikan, sudah banyak pasangan calon yang turun, dan bertemu lansung dengan masyarakt namun tidak pernah menjual visi misi dan program-program kerja yang baik kepada masyarakat, sehingga beralih untuk mempengaruhi masyarakat dengan meminta KTP, membagi uang dan beras serta sejenis lain berbeda dengan pasanagan Projo yang dapat menjual visi misi serta program-progran kerja yang bersentuhan lansung dengan masyarakat.
“Hal tersebut disampaikan di desa atubul Dol Sabtu, 05/10/2024”.
Menurut Salvius Syompwain
selama ini, masyarakat Tanimbar sudah jenuh mendengar janji-janji politik dan bagi bagi uang serta membagi beras gula ketinting dan lainnya, hanya memberikan kesenangan sesaat tetapi dalam kepemimpinan lima tahun kedepan, akan menyengsarakan masyakat Tanimbar seperti saat ini, karena belum teruji dan belum mampu mengelola birokrasi seperti pasangan “Projo” calon Bupati Piterson Rangkoratat.”Katanya.
“Projo” pasangan calon yang dengan mengusung visi dan misi serta program-program kerja yang lansung menyentu kepada masyarakat kecil sehingga kami masyarakat di desa-desa khususnya di desa Atubul Dol tidak akan sala lagi menentukan pilihan pada tanggal 27/11 mendatang, hanya Projo panangan nomor urut 5.
Pasangan Projo calon Bupati 2024-2029 Piterson Rangkoratat tidak diragukan lagi kerja-kerja nyatanya. Kami Atubul siap menangkan calon pasangan Projo. (A.L)















