Example floating
Example floating
banner 970x200
Kab. Sidenreng Rappang

Pelopor Desa Cantik di Sidrap

230
×

Pelopor Desa Cantik di Sidrap

Sebarkan artikel ini
Example 468x60

JURNALPOLRI.MY.ID, Sidrap – Sabtu, 10 Agustus 2024, menjadi hari bersejarah bagi Desa Lise, Kecamatan Panca Lautang, Kabupaten Sidrap. Pada hari itu, Penjabat (Pj.) Bupati Sidrap, H. Basra, resmi mencanangkan Desa Lise sebagai Desa Cinta Statistik, yang dikenal dengan sebutan Desa Cantik. Pencanangan ini tidak hanya menjadi momentum penting bagi desa tersebut, tetapi juga sebuah langkah besar dalam memperkuat literasi statistik di tingkat desa.

Dalam pidatonya, H. Basra menyampaikan harapannya agar Desa Lise dapat menjadi teladan bagi desa-desa lain di Kabupaten Sidrap. Ia menekankan pentingnya program Desa Cantik sebagai upaya untuk meningkatkan pemahaman dan penggunaan data statistik yang akurat dan terpercaya di level desa. “Kami berharap Desa Lise bisa menjadi percontohan bagi desa lainnya di Sidrap. Dukungan penuh dari masyarakat sangat dibutuhkan untuk menyukseskan program ini,” ujar Basra dengan penuh keyakinan.

banner 300x600

Pencanangan ini bukan sekadar seremoni, tetapi juga dirangkaikan dengan forum group discussion (FGD) yang bertujuan membahas langkah-langkah konkret dalam mewujudkan Desa Lise sebagai Desa Cantik. Basra mengajak seluruh elemen masyarakat dan pemerintah desa untuk terlibat aktif dan serius dalam mengikuti program ini. “Program ini memerlukan kerja sama yang erat antara pemerintah desa dan masyarakat. Dengan mengikuti arahan dari Badan Pusat Statistik (BPS) sebagai pembina, kita bisa memastikan bahwa Desa Lise benar-benar menjadi Desa Cantik yang bermanfaat bagi semua,” tegasnya.

Salah satu poin penting yang ditekankan oleh Pj. Bupati adalah kebutuhan akan dukungan, kolaborasi, dan komitmen dari berbagai pihak terkait. Menurutnya, tanpa keterlibatan aktif dari semua pihak, program ini tidak akan mencapai hasil yang maksimal. “Kolaborasi adalah kunci. Kita harus bekerja bersama-sama, dengan komitmen yang kuat, agar program Desa Cantik ini dapat membawa manfaat yang nyata bagi masyarakat,” kata Basra dengan penuh semangat.

Sementara itu, Kepala BPS Sidrap, Naharuddin Supu, menjelaskan bahwa program Desa Cantik bertujuan untuk meningkatkan literasi statistik di kalangan perangkat desa dan masyarakat. Program ini juga bertujuan menjaga kualitas data statistik di level desa agar dapat mendukung pembangunan yang lebih tepat sasaran. “Desa Cantik adalah salah satu bentuk komitmen BPS untuk mendukung pembangunan desa yang berkelanjutan. Melalui program ini, kita ingin memastikan bahwa setiap data yang dikumpulkan di desa memiliki kualitas yang tinggi dan dapat diandalkan,” terang Naharuddin.

Lebih lanjut, Naharuddin menambahkan bahwa program ini juga akan melibatkan pembentukan agen-agen statistik di tingkat desa. Agen-agen ini nantinya akan berperan penting dalam mengumpulkan dan mengelola data statistik yang akurat dan relevan untuk mendukung berbagai program pembangunan di desa. “Dengan adanya agen-agen statistik, kami berharap setiap desa bisa mandiri dalam mengelola data mereka sendiri, dan pada akhirnya, membantu pemerintah dalam merumuskan kebijakan yang lebih tepat sasaran,” tambahnya.

Acara pencanangan ini dihadiri oleh sejumlah pejabat penting, termasuk Camat Panca Lautang, Muhammad Samir; Sekretaris Bappelitbangda, Herwin; Sekretaris Dukcapil, Hj. Nurlaila; serta Kepala Desa Lise, H. Rustam Benteng. Kehadiran mereka menunjukkan dukungan penuh terhadap program ini dan komitmen mereka untuk bekerja sama dalam mewujudkan Desa Lise sebagai Desa Cantik yang sesungguhnya.

Dalam suasana yang penuh semangat tersebut, Pj. Bupati Sidrap, H. Basra, menutup acara dengan pesan yang kuat: “Desa Lise kini memiliki tanggung jawab besar untuk menjadi pelopor dalam literasi statistik di Kabupaten Sidrap. Saya yakin, dengan komitmen dan kerja sama yang baik, kita bisa mewujudkan desa ini sebagai Desa Cantik yang tidak hanya cantik dalam data, tetapi juga cantik dalam kinerja pembangunan.”

Pencanangan Desa Lise sebagai Desa Cantik menandai babak baru dalam upaya Kabupaten Sidrap untuk meningkatkan kualitas data dan pembangunan di tingkat desa. Program ini, dengan segala potensi dan tantangannya, diharapkan dapat membawa perubahan nyata yang bermanfaat bagi seluruh masyarakat. Desa Lise kini menjadi simbol dari upaya kolektif untuk menciptakan desa yang lebih baik, melalui penggunaan data statistik yang akurat, terpercaya, dan bermanfaat. (*)

Example 120x600

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *