Makassar, JURNALPOLRI.MY.ID – Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) RI turun langsung ke Makassar, Sulawesi Selatan. Bukan sekadar kunjungan biasa, kehadiran mereka di Mapolda Sulsel jadi bagian dari agenda serius: memantau jalannya rekrutmen anggota Polri tahun ini. Lewat pengawasan ketat di lapangan, Komisi Kepolisian Nasional ingin memastikan proses seleksi benar-benar transparan, kredibel, dan bebas dari intervensi.
Komisioner Kompolnas RI, Mochammad Choirul Anam, S.H. menyebut kedatangannya bertujuan untuk menyaksikan langsung bagaimana panitia bekerja—mulai dari penginputan nilai hingga penilaian administrasi.
“Kami Kompolnas saat ini berada di Makassar, di Polda Sulsel, untuk melihat langsung bagaimana proses rekrutmen Kepolisian berlangsung. Ini bagian dari upaya pengawasan agar seleksi berjalan sesuai prinsip keadilan,” ujar Anam.
Anam menegaskan, langkah ini juga sejalan dengan komitmen kuat Kapolri dan Kapolda Sulsel dalam menjaga integritas penuh selama proses seleksi.
Menurutnya, sinergi antara panitia daerah dan pengawas eksternal seperti Kompolnas jadi kunci untuk memastikan setiap tahapan berjalan jujur dan tanpa celah manipulasi.
“Pentingnya konteks ini adalah untuk memastikan bahwa ke depan, kualitas anggota Kepolisian semakin meningkat dan semakin dipercaya masyarakat,” tambahnya.
Dengan turun langsung ke lapangan, Kompolnas tak sekadar hadir sebagai pengawas pasif. Mereka menjadi penjaga gawang integritas dalam setiap tahapan seleksi.
Harapannya jelas: proses rekrutmen Polri di Sulsel bisa jadi role model nasional—bersih, transparan, dan benar-benar profesional. (*)