Sidrap, JURNALPOLRI.MY.ID – Menjelang peringatan Hari Ulang Tahun Kemerdekaan Republik Indonesia (HUT RI) ke-80, Plt. Danramil Panca Lautang, Peltu Kisman Bumona, memimpin langsung kegiatan karya bakti bersama perangkat desa dan warga di Dusun 1, Desa Lise, Kecamatan Panca Lautang, Kabupaten Sidenreng Rappang (Sidrap), Jumat (8/8/2025).
Fokus kegiatan ini adalah pembersihan saluran air yang tersumbat dan pemangkasan ranting pohon yang berpotensi membahayakan pengguna jalan.
Langkah tersebut bukan sekadar upaya memperindah desa, tetapi juga bagian dari strategi menciptakan lingkungan yang bersih, sehat, dan aman bagi warga.
Di sela kegiatan, Plt. Danramil Panca Lautang menegaskan bahwa karya bakti semacam ini memiliki makna yang jauh lebih dalam daripada sekadar membersihkan lingkungan.
“Kami ingin membangun semangat gotong royong sebagai bagian dari nilai-nilai perjuangan. Menyambut HUT RI bukan hanya dengan upacara, tapi juga dengan aksi nyata menjaga lingkungan,” ujarnya di sela-sela kegiatan.
Kepala Desa Lise memberikan apresiasi penuh terhadap peran aktif TNI, khususnya Plt. Danramil Panca Lautang, dalam memotivasi warga.
Ia menilai keterlibatan aparat keamanan menjadi pemicu semangat kebersamaan yang jarang pudar meski zaman terus berubah.
Antusiasme warga terlihat sejak pagi. Tanpa ragu, mereka memegang cangkul, sabit, hingga gergaji, bahu-membahu membersihkan saluran air dan memangkas pohon.
Suasana penuh canda dan tawa membuat pekerjaan terasa ringan, meski teriknya matahari mulai menyengat.
Bagi Plt. Danramil Panca Lautang, karya bakti ini adalah wujud nasionalisme di level tingkat terbawah.
Menurutnya, menjaga lingkungan adalah bagian dari mempertahankan kemerdekaan, karena lingkungan yang bersih dan aman menjadi fondasi kehidupan masyarakat yang sejahtera.
Momentum menjelang HUT RI ke-80 ini pun semakin terasa istimewa. Di tengah geliat pembangunan dan tantangan zaman, Desa Lise menunjukkan bahwa semangat kemerdekaan tak pernah lekang.
Dari lorong desa, gotong royong mengalir seperti darah pejuang, dan di barisan terdepan, Plt. Danramil Panca Lautang berdiri sebagai motor penggerak.
Karya bakti ini bukan hanya menorehkan hasil nyata di lapangan, tetapi juga meninggalkan pesan mendalam: kemerdekaan bukan sekadar perayaan tahunan, melainkan tanggung jawab bersama yang diwujudkan melalui kerja kolektif. (*)