Sidrap, JURNALPOLRI.MY.ID – Babinsa Pangkajene, Sertu Suburhan, menunjukkan peran aktifnya dalam menjaga stabilitas harga dan pasokan pangan di wilayah binaannya. Senin (11/8/2025), ia mendampingi langsung pelaksanaan Gerakan Pasar Murah (GPM) yang digelar Perum Bulog di Jl. Lanto Dg. Pasewang, Kelurahan Pangkajene, Kecamatan Maritengngae, Kabupaten Sidrap.
Pasar murah ini menawarkan beras SPHP, minyak goreng, tepung terigu, dan gula pasir dengan harga terjangkau.
Langkah ini menjadi strategi untuk memastikan kebutuhan pokok tetap tersedia dengan harga stabil, terutama menjelang periode lonjakan permintaan.
Menurut Sertu Suburhan, keberadaan Babinsa di tengah kegiatan semacam ini bukan sekadar formalitas.
Sinergi TNI AD dengan Bulog terlihat jelas di lapangan. Kehadiran aparat membuat suasana tertib, sementara petugas Bulog fokus melayani masyarakat yang datang silih berganti.
Antrian warga menunjukkan tingginya minat terhadap program yang dinilai mampu meringankan beban pengeluaran rumah tangga.
Bagi sebagian warga, pasar murah seperti ini menjadi penyelamat di tengah harga bahan pokok yang fluktuatif dan sulit diprediksi.
Program ini memberikan kesempatan bagi masyarakat berpenghasilan rendah untuk mendapatkan bahan pangan berkualitas dengan harga yang lebih terjangkau.
Selain membantu warga mendapatkan kebutuhan pokok, kegiatan ini juga berfungsi sebagai langkah preventif terhadap penimbunan dan permainan harga oleh spekulan yang kerap memanfaatkan momen lonjakan permintaan.
Dengan pendampingan dari Babinsa Pangkajene, jalannya pasar murah terpantau aman, tertib, dan terkendali tanpa insiden berarti.
GPM di Pangkajene ini menjadi contoh nyata kolaborasi solid antara pemerintah, TNI, dan masyarakat dalam menjaga ketahanan pangan.
Di balik kesederhanaannya, pasar murah memiliki dampak langsung terhadap daya beli warga, kestabilan pasar di tingkat lokal, dan kepercayaan masyarakat terhadap program pemerintah.
Pasar murah pun berakhir sore hari dengan stok pangan yang terdistribusi merata.
Masyarakat pulang dengan senyum puas dan rasa lega, sementara Babinsa Pangkajene menutup hari itu dengan kebanggaan karena telah membantu meringankan beban banyak keluarga serta mempererat hubungan dengan warga di wilayah binaannya. (*)