JURNALPOLRI.MY.ID, Lampung – Tidak semua orang berani mengambil risiko saat nyawa keluarganya dipertaruhkan, tapi Bripka Riko Hady Saputra justru bertindak sebaliknya. Meski sedang tidak bertugas, polisi dari Polres Lampung Barat-Polda Lampung ini memilih mengejar pelaku pencurian motor bersenjata api di depan mata, tanpa memedulikan bahaya.
Aksi Heroik di Tengah Jalan
Peristiwa ini terjadi pada Kamis, 26 September 2024, di Jalan Baru Panggungan, Kecamatan Gunung Sugih, Kabupaten Lampung Tengah. Saat itu, Bripka Riko baru saja menjemput anaknya dari sekolah, bersama istri dan bayinya yang masih kecil. Namun, di perjalanan pulang, ia menyaksikan dua pelaku curanmor yang sedang beraksi.
Tanpa pikir panjang, Bripka Riko langsung memutar kendaraannya dan mengejar kedua pelaku. Satu hal yang bikin momen ini semakin menegangkan adalah ketika salah satu pelaku sempat melepaskan tembakan.
“Pelaku sempat membuang tembakan satu kali. Di tengah jalan, mereka membuang senjata apinya ke semak-semak,” ungkap Bripka Riko, yang tetap nekat melanjutkan pengejaran.
Dua Pelaku Ditangkap, Senpi Disita
Aksi kejar-kejaran pun berlanjut hingga akhirnya salah satu pelaku terjatuh dari motor curian dan berhasil diamankan oleh Bripka Riko. Tak berhenti di situ, ia terus memburu pelaku kedua, yang akhirnya tertangkap berkat bantuan personel Polsek Gunung Sugih. Pelaku bersembunyi di semak-semak, namun usahanya sia-sia di hadapan keberanian Bripka Riko.
Selain berhasil menangkap kedua pelaku, Bripka Riko dan personel Polsek Gunung Sugih juga menemukan senjata api yang sempat dibuang oleh para pelaku.
Viral dan Dapat Penghargaan
Aksi heroik Bripka Riko terekam oleh anaknya dan video tersebut langsung viral, mendapat pujian luas dari masyarakat. Tidak hanya masyarakat yang memberikan apresiasi, Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo juga tak tinggal diam.
Melalui Asisten Kapolri Bidang Sumber Daya Manusia, Irjen Pol. Dedi Prasetyo, Kapolri memberikan apresiasi tinggi atas tindakan berani dan cepat dari Bripka Riko. “Bapak Kapolri mengucapkan terima kasih atas keberanian dan dedikasi Bripka Riko menjaga kamtibmas, meskipun saat itu sedang lepas dinas,” ujar Irjen Pol. Dedi Prasetyo.
Sebagai bentuk penghargaan, Kapolri memberikan kesempatan kepada Bripka Riko untuk mengikuti Pendidikan Inspektur Polisi (SIP) tahun 2025. “Ini adalah bukti bahwa Bripka Riko benar-benar menjiwai profesinya sebagai anggota Polri. Di mana pun dan kapan pun, polisi harus siap sedia melindungi, melayani, dan mengayomi masyarakat. Tindakan Bripka Riko ini harus menjadi inspirasi bagi anggota lainnya,” tambahnya.
Inspirasi Bagi Semua
Aksi nekat Bripka Riko bukan hanya soal keberanian, tapi juga bentuk tanggung jawab seorang polisi yang tak kenal waktu. Saat banyak orang mungkin akan memilih mengutamakan keselamatan keluarga, ia justru menunjukkan profesionalisme dan dedikasi tinggi.
Tindakan heroiknya kini menjadi contoh inspiratif bagi seluruh anggota Polri. Dengan penghargaan dari Kapolri, Bripka Riko telah membuktikan bahwa jiwa kepolisian selalu melekat, di mana pun dan kapan pun. (*)