Example floating
Example floating
banner 970x200
Nasional

Babinsa ‘Geruduk’ Masjid Warga, Ada Apa Subuh Tadi?

111
×

Babinsa ‘Geruduk’ Masjid Warga, Ada Apa Subuh Tadi?

Sebarkan artikel ini
Example 468x60

Sidrap, JURNALPOLRI.MY.ID – Suasana subuh di sejumlah masjid di wilayah Kabupaten Sidrap, Sulawesi Selatan, mendadak terasa berbeda. Bukan karena agenda besar atau kedatangan tokoh publik, melainkan karena kehadiran para prajurit Babinsa (Bintara Pembina Desa) dari Koramil jajaran Kodim 1420/Sidrap yang turut sholat subuh berjamaah bersama warga, Selasa (5/8/2025).

Langkah ini bukan sekadar rutinitas biasa. Babinsa secara konsisten memanfaatkan momen ibadah subuh sebagai sarana silaturahmi, pendekatan sosial, dan juga bentuk kedekatan spiritual dengan masyarakat di wilayah binaan mereka.

banner 300x600

Salah satu Babinsa yang hadir di masjid menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari upaya mendekatkan diri kepada Allah SWT sekaligus mempererat hubungan emosional dengan masyarakat.

“Tentu yang utama adalah untuk beribadah dan selain itu juga memanfaatkan kegiatan ini untuk saling berinteraksi dan berkomunikasi dengan warga untuk membahas tentang permasalahan-permasalahan atau kegiatan-kegiatan lain,” ujar Babinsa saat usai pelaksanaan sholat subuh.

Babinsa ikut sholat subuh berjamaah bersama warga di masjid wilayah Sidrap.
Babinsa Kodim 1420/Sidrap hadiri subuh berjamaah bersama warga.

Babinsa menegaskan, kebersamaan dalam ibadah seperti ini membawa pengaruh positif, baik dalam aspek keagamaan, sosial, maupun keamanan lingkungan.

Ia percaya, kehadiran aparat di tengah warga saat subuh adalah simbol bahwa negara hadir dalam segala aspek kehidupan rakyatnya, bahkan dari waktu yang paling hening sekalipun.

“Mudah-mudahan melalui kegiatan ini kita tetap diberikan keberkahan, kesehatan dan kesempatan, karena kita pasti semua menginkan itu semua, jadi harapannya adalah Ibadah dapat, silaturahmi dengan masyarakat juga bisa berjalan,” imbuhnya.

Lebih lanjut, para Babinsa berkomitmen bahwa kegiatan ini akan terus berlanjut. Bahkan mereka telah menyusun jadwal untuk mengunjungi masjid dan mushola secara bergiliran di setiap desa binaan.

Meski diakui bahwa jumlah jamaah subuh masih terbatas, namun tekad Babinsa untuk menjadi pelopor kebaikan tak akan surut.

Tak hanya datang, Babinsa juga aktif berinteraksi usai sholat, menyapa warga, ngobrol santai di pelataran masjid, bahkan membantu menjaga kebersihan tempat ibadah.

Pendekatan ini dinilai mampu menumbuhkan rasa aman, nyaman, dan menepis jarak antara aparat dan masyarakat.

Warga pun menyambut positif kegiatan ini. Beberapa di antaranya mengaku senang dengan kehadiran Babinsa di masjid.

Dengan pendekatan yang humanis, religius, dan menyentuh masyarakat tingkat paling bawah, para Bintara Pembina Desa Kodim 1420/Sidrap sekali lagi membuktikan bahwa mereka bukan sekadar penjaga wilayah, tapi juga penjaga keharmonisan umat dan penjaga spiritual desa.

Mereka datang tak hanya membawa seragam, tapi juga membawa hati. Menyatu dalam doa dan sujud bersama masyarakat. Karena di situlah esensi pengabdian dimulai—dari masjid, dari subuh, dari keikhlasan. (*)

Example 120x600

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *