Sidrap, JURNALPOLRI.MY.ID — Babinsa Kelurahan Lancirang, Koramil 1420-05/Dua Pitue, Peltu M. Ridwan, kembali menunjukkan peran aktifnya di tengah masyarakat menjelang Hari Raya Idul Adha 1446 H.
Pada Rabu pagi (4/6/2025), ia turun langsung ke Pasar Tradisional Kecamatan Pitu Riawa, Kabupaten Sidrap, untuk memantau langsung ketersediaan serta fluktuasi harga bahan pokok yang menjadi kebutuhan utama warga.
Langkah pemantauan ini dilakukan guna menjawab keresahan masyarakat akan potensi lonjakan harga menjelang hari besar keagamaan.
Dengan mendatangi para pedagang satu per satu, Babinsa Koramil 1420-05/Dua Pitue itu ingin memastikan bahwa stok pangan tetap aman dan harga tetap terkendali, agar warga dapat menyambut Idul Adha dengan tenang dan penuh suka cita.
Dalam pemantauan tersebut, Peltu M. Ridwan menyampaikan bahwa secara umum ketersediaan bahan pokok masih cukup aman, meskipun beberapa harga komoditas mengalami kenaikan.
Berikut adalah daftar harga bahan pokok yang tercatat:
Beras:
Premium: Rp17.000/Kg
Kepala: Rp14.000/Kg
Biasa: Rp12.000/Kg
Ketan Hitam: Rp23.000/Liter
Ketan Putih: Rp17.000/Liter
Daging Ayam dan Ikan:
Ayam Potong: Rp60.000/Ekor
Ayam Ras/Broiler: Rp40.000/Ekor
Ayam Kampung: Rp55.000/Ekor
Ikan Bandeng: Rp10.000/Ekor
Ikan Layang: Rp4.000/Ekor
Ikan Cakalang: Rp21.000/Ekor
Ikan Teri Kering: Rp15.000/Liter
Telur:
Ayam Ras: Rp55.000/Rak
Ayam Kampung: Rp80.000/Rak
Bebek: Rp80.000/Rak
Minyak Goreng:
Curah: Rp16.000/Liter
Minyak Kita: Rp15.000/Liter
Kemasan Pabrik: Rp20.000/Liter
Sania: Rp17.500/Liter
Sayuran dan Bumbu Dapur:
Cabai Rawit Merah: Rp60.000/Kg
Cabai Merah Besar: Rp40.000/Kg
Cabai Merah Keriting: Rp35.000/Kg
Tomat: Rp25.000/Kg
Bawang Putih: Rp50.000/Kg
Bawang Merah: Rp60.000/Kg
Gula dan Kedelai:
Gula Pasir: Rp17.000/Kg
Gula Merah: Rp23.000/Kg
Kedelai: Rp10.000/Kg
Daging Sapi: Rp130.000/Kg
Peltu M. Ridwan mengimbau kepada para pedagang untuk tetap menjaga kestabilan harga agar masyarakat dapat berbelanja dengan tenang menjelang perayaan Idul Adha.
Ia juga berharap distribusi logistik tetap lancar dan tidak ada aksi penimbunan yang merugikan masyarakat.
“Pemantauan ini akan terus dilakukan bersama pihak terkait untuk memastikan kebutuhan masyarakat dapat terpenuhi dengan baik menjelang dan sesudah hari raya,” ujarnya.
Dengan penuh kepedulian dan langkah nyata di tengah denyut pasar tradisional, Babinsa Kelurahan Lancirang tak hanya menjalankan tugas sebagai aparat kewilayahan, tetapi juga sebagai penjaga stabilitas sosial ekonomi menjelang momen besar umat.
Sosok Peltu M. Ridwan menjadi gambaran nyata bagaimana kehadiran TNI bisa meresap hingga ke lapisan paling dasar kehidupan rakyat—mengawal harga, menjaga pasokan, dan memastikan tak ada yang dirugikan di tengah hiruk-pikuk persiapan Idul Adha.
Dari lorong-lorong pasar hingga suara para pedagang, ketegasan dan ketulusan Babinsa inilah yang menjadi nafas ketenangan bagi masyarakat Sidrap. (*)