Sidrap, JURNALPOLRI.MY.ID – Babinsa Koramil 05 Dua Pitue, Serda Sahrir Bausa, pada Rabu pagi (2/7/2025), di bawah terik matahari Desa Botto, Kecamatan Dua Pitue, Kabupaten Sidrap, ia turun langsung ke sawah membantu para petani setempat melakukan penyiangan padi.
Langkah ini menjadi bagian dari upaya Babinsa Koramil 05 dalam mendukung peningkatan produksi pertanian sekaligus mempererat kedekatan dengan warga binaan.
Kegiatan penyiangan yang dilakukan Babinsa ini bukan sekadar rutinitas biasa. Proses membersihkan gulma atau rumput liar yang berpotensi menghambat pertumbuhan tanaman padi itu menjadi momen penting bagi para petani.
Dengan kehadiran dan pendampingan langsung dari Babinsa, semangat gotong royong warga semakin terasa kuat di setiap petakan sawah. Para petani pun mengaku termotivasi dan lebih ringan menjalani pekerjaan mereka.
“Kami sangat senang Babinsa ikut turun tangan. Selain memberi motivasi, beliau juga tidak segan ikut mencangkul dan mencabut rumput bersama kami,” ujar salah satu petani, sambil tersenyum.
Serda Sahrir mengatakan, keterlibatan Babinsa dalam kegiatan pertanian adalah bentuk dukungan nyata terhadap program pemerintah dalam mewujudkan swasembada pangan.
“Kami hadir bukan hanya sebagai pengawas keamanan, tapi juga bagian dari masyarakat yang ingin melihat sektor pertanian semakin maju,” jelasnya.
Kehadiran Babinsa Koramil 05 di tengah sawah Desa Botto bukan hanya soal membantu membersihkan gulma. Lebih dari itu, aksi nyata ini menjadi simbol kuat kemanunggalan TNI dan rakyat.
Semangat kebersamaan yang ditunjukkan Babinsa bersama para petani diharapkan bisa terus berlanjut, menjadi motor penggerak dalam upaya peningkatan hasil pertanian di Kecamatan Dua Pitue dan wilayah sekitarnya.
Tak hanya membawa cangkul dan tenaga, Babinsa Koramil 05 juga hadir membawa harapan baru bagi masa depan ketahanan pangan di Sidrap.
Lewat sentuhan tangan TNI dan semangat gotong royong warga, optimisme pun tumbuh bahwa dari ladang-ladang sederhana inilah, ketahanan pangan nasional bisa terus diperkuat dan diwariskan untuk generasi mendatang. (*)