Sidrap, JURNALPOLRI.MY.ID — Di saat sebagian besar warga masih bergelut dengan dinginnya udara Subuh, langkah kaki para Babinsa (Bintara Pembina Desa) dari Kodim 1420/Sidrap justru menyusuri jalan-jalan kecil menuju masjid. Bukan sekadar ibadah, misi mereka jauh lebih dalam: menyalakan kembali api nasionalisme jelang HUT Kemerdekaan RI ke-80.
Dalam program bertajuk Safari Subuh, Kamis (7/8/2025), para Babinsa tidak hanya turut berjamaah di masjid-masjid wilayah binaan, tetapi juga memanfaatkan momen spiritual itu untuk menyampaikan pesan kebangsaan secara langsung dan menyentuh hati.
“Kami mengajak seluruh warga untuk berpartisipasi aktif menyambut Hari Ulang Tahun Kemerdekaan RI dengan memasang bendera merah putih. Ini bentuk sederhana namun bermakna untuk menunjukkan cinta tanah air,” ujar salah satu Babinsa yang hadir dalam kegiatan tersebut.
Gerakan ini menjadi wajah lain dari kiprah Babinsa. Tidak hanya dikenal sebagai penjaga stabilitas wilayah, Bintara Pembina Desa juga menunjukkan wajah humanis sebagai penggerak semangat persatuan dari tingkat masyarakat paling bawah.
Komunikasi sosial pun menjadi senjata utama: menyampaikan himbauan, menguatkan silaturahmi, hingga mengedukasi warga tentang pentingnya menjaga harmoni lingkungan.
Tak sekadar formalitas, pesan yang disampaikan Bintara Pembina Desa menyentuh langsung kesadaran warga.
Seorang tokoh masyarakat mengaku baru memahami makna pemasangan bendera selama bulan Agustus setelah mendapat penjelasan langsung dari Babinsa.
Kegiatan ini pun mendapat sambutan positif dari berbagai kalangan, termasuk tokoh agama yang menyebut Safari Subuh Babinsa sebagai pendekatan dakwah kebangsaan yang damai dan menyatukan, tanpa sekat jabatan atau golongan.
Melalui langkah senyap tapi bermakna ini, Babinsa membuktikan bahwa nasionalisme tidak harus selalu digemakan lewat parade besar atau hingar-bingar seremonial.
Cukup lewat salam hangat seusai shalat berjamaah, sapaan ringan penuh makna, dan obrolan selepas sajadah, pesan sederhana tentang merah putih pun bisa menggugah hati yang mungkin mulai lelah oleh rutinitas.
Kodim 1420/Sidrap berharap semangat ini menular ke seluruh pelosok wilayah, menjadikan setiap rumah dan hati warga merah-putih menjelang 17 Agustus nanti—dari masjid ke rumah, dari hati ke hati. (*)