JURNALPOLRI.MY.ID, Sidrap – Kapolres Wajo AKBP Muhammad Rosid Ridho menunjukkan kepeduliannya terhadap warga yang terkena musibah kebakaran di Buloe, Desa Dua Limpoe, Kecamatan Maniangpajo, Kabupaten Wajo. Pada hari Selasa, tanggal 30 Juli 2024, Kapolres bersama rombongan menyerahkan bantuan sosial langsung kepada masyarakat yang kehilangan rumah mereka akibat kebakaran hebat yang terjadi beberapa hari lalu.
Dalam kegiatan tersebut, Kapolres didampingi oleh Waka Polres Wajo Kompol Hardjoko, serta sejumlah pejabat lainnya seperti Camat Maniangpajo yang diwakili oleh Andi Walinono, Kapolsek Maniangpajo AKP Wahyudin, Kasat Narkoba Polres Wajo AKP Bambang Supriady, Kasat Intelkam Polres Wajo IPTU Rahmat, Kasi Propam AKP H. Siswanto, dan personel Polsek Maniangpajo.
AKBP Muhammad Rosid Ridho mengatakan bahwa bantuan sosial ini adalah wujud empati dan kepedulian Polres Wajo terhadap warga yang sedang mengalami musibah. Ia menekankan bahwa bantuan yang diberikan tidak perlu dilihat dari jumlahnya, tetapi dari niat tulus untuk meringankan beban para korban kebakaran.
“Bantuan ini jangan dilihat dari jumlahnya, tapi sebagai bentuk empati dan kepedulian Polres Wajo terhadap warga yang sedang mendapatkan musibah,” ujar Kapolres. Pernyataan ini menggambarkan betapa pentingnya solidaritas sosial, terutama saat bencana melanda.
Tidak hanya memberikan bantuan materiil, Kapolres Wajo dan jajarannya juga memberikan dukungan moril kepada para korban. Kehadiran polisi di tengah-tengah masyarakat yang sedang mengalami kesulitan diharapkan dapat memberikan kekuatan dan semangat untuk bangkit kembali.
Salah satu korban kebakaran, Ibu Kandari, mengaku sangat terharu atas perhatian yang diberikan oleh Kapolres Wajo. “Terima kasih Bapak Kapolres Wajo yang telah mengunjungi dan memberikan bantuan kepada kami, tentunya bantuan ini sangat bermanfaat bagi kami,” ujarnya dengan mata berkaca-kaca. Ucapan terima kasih dari Ibu Kandari menggambarkan betapa besar dampak positif dari bantuan tersebut.
Kegiatan bantuan sosial ini merupakan bagian dari rangkaian kegiatan yang dilakukan Kapolres Wajo secara berangsur-angsur. Selain untuk membantu korban kebakaran, kegiatan ini juga bertujuan untuk mengetahui dan mengontrol kesiapan personil serta situasi kamtibmas di wilayah hukum Polres Wajo. Kapolres Wajo terus berupaya memastikan bahwa seluruh wilayah tetap aman dan kondusif.
Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan hubungan antara polisi dan masyarakat semakin erat. Kehadiran polisi bukan hanya sebagai penegak hukum, tetapi juga sebagai pelindung dan pelayan masyarakat yang selalu siap membantu di saat-saat sulit.
Bencana kebakaran yang menghanguskan rumah warga di Buloe, Desa Dua Limpoe ini menjadi pengingat bagi kita semua akan pentingnya solidaritas dan gotong royong. Bantuan dari Kapolres Wajo dan jajarannya tidak hanya memberikan bantuan materiil, tetapi juga semangat dan harapan baru bagi para korban.
Dengan adanya bantuan ini, diharapkan para korban bisa segera bangkit dan membangun kembali kehidupan mereka. Selain itu, kegiatan ini juga menjadi contoh yang baik bagi instansi lain dan masyarakat untuk selalu siap membantu sesama yang sedang mengalami kesulitan.
Kepedulian dan tindakan nyata yang dilakukan oleh Kapolres Wajo dan jajarannya membuktikan bahwa di tengah-tengah bencana, masih ada kebaikan dan harapan. Semoga semangat ini terus menyebar dan menjadi inspirasi bagi kita semua untuk selalu berbuat baik dan peduli terhadap sesama.
Di akhir kegiatan, Kapolres Wajo mengingatkan kembali pentingnya menjaga situasi kamtibmas yang kondusif. Ia berharap agar seluruh elemen masyarakat bisa bekerja sama dengan aparat keamanan untuk menjaga ketertiban dan keamanan di lingkungan masing-masing.
Dengan semangat kebersamaan dan gotong royong, kita semua berharap bahwa Kabupaten Wajo akan terus menjadi tempat yang aman, nyaman, dan harmonis untuk ditinggali. Dan semoga, bantuan ini bisa menjadi awal yang baik untuk kehidupan baru bagi para korban kebakaran di Buloe, Desa Dua Limpoe. (*)
