JURNALPOLRI.MY.ID, Sidrap – Di tengah hamparan sawah yang luas dan hijau, sebuah pemandangan berbeda hadir di Kecamatan Maritengngae, Kabupaten Sidrap.
Kapolsek Maritengngae, IPTU Antonius, bersama jajaran personelnya tampak bersatu dalam langkah dan semangat dengan para petani setempat, membaur tanpa sekat.
Dalam rangkaian langkah ini, mereka menunjukkan komitmen yang dalam untuk mendukung program prioritas nasional “Sembada Pangan” yang dicanangkan Presiden H. Prabowo Subianto, demi mewujudkan ketahanan pangan yang kokoh bagi Indonesia.
IPTU Antonius turun langsung ke lapangan, menyusuri pematang sawah, mendengarkan keluhan dan harapan petani dari dekat.
“Kami di Polsek bukan hanya sekadar penjaga keamanan,” ungkapnya dengan penuh ketulusan, “tetapi juga ingin menjadi mitra sejati masyarakat. Kehadiran kami di sini untuk memastikan bahwa para petani merasa didukung dalam menjalankan tugas mulia mereka untuk negeri ini.”
Diskusi berjalan hangat di tengah hamparan hijau, diselingi canda sederhana yang membuat suasana semakin akrab. Para petani merasakan semangat baru dengan kehadiran aparat yang memberi perhatian penuh.
Salah seorang petani dengan mata berbinar menyampaikan rasa syukurnya, “Dengan kehadiran Pak Kapolsek, kami merasa lebih aman dan semakin bersemangat. Ada rasa kebersamaan yang membuat kami yakin bahwa usaha kami tak akan sia-sia.”
Menanggapi sambutan petani, IPTU Antonius menguatkan tekadnya, “Inilah bentuk dukungan kami agar para petani dapat terus semangat dan produktif. Kami akan mendampingi dalam segala hal yang bisa kami bantu, baik dari sisi keamanan maupun edukasi, demi mencapai tujuan bersama: ketahanan pangan yang kokoh.”
Di tengah perbincangan, IPTU Antonius menyebutkan bahwa arahan dari Presiden Prabowo Subianto menekankan pentingnya kolaborasi lintas sektor. Polsek Maritengngae pun dengan tangan terbuka mengambil peran dalam perjalanan panjang menuju kemandirian pangan.
“Kami percaya, hanya dengan bahu-membahu, program Sembada Pangan ini bisa berhasil,” tambahnya.
Dengan adanya langkah nyata dari Polsek Maritengngae ini, kehadiran aparat di tengah sawah bukan lagi sekadar menjaga ketertiban, tetapi kini menjadi bagian dari perjuangan petani.
Langkah yang bersahaja ini diharapkan menjadi awal dari kolaborasi yang lebih erat antara Polsek dan petani, serta menjadi contoh yang menginspirasi daerah lainnya untuk mendukung misi besar ketahanan pangan nasional. (*)
