JURNALPOLRI.MY.ID, Sidrap – Mashur kembali mengunjungi perbatasan Sidrap-Pinrang, tepatnya di rumah P. Samare, Lingkungan Kesse Pute, Kelurahan Paseno, Kabupaten Sidrap, pada Minggu (06/10/2024) pukul 17.00 WITA.
Sosialisasi ini menjadi kesempatan bagi H. Mashur untuk menyampaikan solusi atas berbagai masalah yang dihadapi masyarakat Sidrap.
Dalam sosialisasinya, H. Mashur menekankan pentingnya perubahan dalam penanganan masalah kesehatan. Ia berjanji akan mempermudah akses layanan kesehatan masyarakat, dengan mengusulkan perawatan di rumah sebagai alternatif rawat inap di rumah sakit.
“Kalau bisa ditangani di rumah, kenapa harus ke rumah sakit,” tegasnya.
Tidak hanya masalah kesehatan, H. Mashur juga menyoroti pentingnya pengembangan akhlak dan mental generasi muda, terutama dalam menghadapi perkembangan era digital. Ia berkomitmen untuk mendukung pendidikan akhlak yang lebih baik bagi anak-anak di Sidrap.
“Saya akan fokus pada perkembangan akhlak anak-anak agar mental mereka siap menghadapi tantangan zaman,” ujar Mashur.
Dalam kunjungannya, H. Mashur juga membahas peningkatan kuota pupuk untuk petani dan kemudahan kredit bagi UMKM. Upaya ini, menurutnya, dapat membantu meringankan beban masyarakat dalam menghadapi kebutuhan sehari-hari.
Hj. Sitti Rahmah, M.Si., Anggota DPRD Sidrap yang turut hadir, menyambut positif kehadiran H. Mashur. Menurutnya, kunjungan ini sangat dinantikan warga karena Mashur dianggap mampu memahami masalah masyarakat.
“Beliau punya komitmen yang jelas untuk membawa perubahan di Sidrap,” ucap Sitti Rahmah.
Sebagai tuan rumah, P. Samare juga menyampaikan apresiasinya atas kehadiran H. Mashur di Lingkungan Kesse Pute. Menurutnya, warga sangat antusias dan berharap besar pada sosialisasi ini.
“Ini yang kita tunggu, sosok yang dekat dengan masyarakat dan membawa solusi,” ungkap Samare.
Hendra Hasan, Koordinator Desa (Kordes) Paseno, menegaskan bahwa H. Mashur benar-benar menyentuh isu yang dirasakan masyarakat sehari-hari.
“Kehadiran beliau sangat penting karena masyarakat butuh solusi nyata atas masalah yang dihadapi,” kata Hendra.
Sosialisasi yang berlangsung hingga pukul 18.00 WITA ini dihadiri oleh berbagai tokoh masyarakat, agama, adat, pemuda, dan perempuan, yang semuanya berharap perubahan nyata dari gagasan yang disampaikan oleh H. Mashur. (iwan)