JURNALPOLRI.MY.ID, Makassar – Pagi itu, suasana hangat menyelimuti Warkop ATM Coffee di Kota Makassar, tempat dihelatnya program rutin Jumat Curhat oleh Polda Sulsel, Jumat (6/12/2024).
Puluhan warga dari berbagai lapisan masyarakat berkumpul, membawa harapan dan keresahan yang siap mereka sampaikan langsung kepada jajaran kepolisian.
Acara dibuka oleh Kasubdit Bhabinkamtibmas Polda Sulsel, Kompol Petra Centya Katotje Tumengkol, S.I.K., M.Si., dengan didampingi beberapa perwakilan pejabat utama Polda Sulsel.
Dalam arahannya, Kompol Petra menekankan pentingnya sinergi antara Polri dan masyarakat, terutama pasca-Pilkada Serentak 2024.
“Kegiatan ini adalah wujud nyata Polri hadir di tengah masyarakat, mendengarkan langsung aspirasi, kritik, dan masukan. Pilihan boleh berbeda, tetapi persatuan harus selalu diutamakan. Mari bersama kita jaga harmoni di Sulsel ini,” ujar Kompol Petra dengan penuh semangat, menyentuh hati para peserta.
Program ini tidak hanya sebagai ruang dialog, tetapi juga menjadi bagian dari langkah cooling system untuk menjaga stabilitas situasi pasca-Pilkada Serentak pada 27 November 2024 lalu.
Respon positif pun langsung terlihat dari para peserta. Salah satu warga, Bapak Thamrin, anggota FKPM Kecamatan Biringkanaya, menyampaikan keluhannya terkait kemacetan di depan Mapolda Sulsel.
“Macet di depan kantor polisi itu sering sekali, Bu. Kadang sampai merembet hingga Patung Ayam. Mungkin bisa ditempatkan petugas secara tetap di sana,” keluhnya dengan nada penuh harap.
Di sisi lain, Pak Arifin, Ketua Senkom Kabupaten Gowa, mengutarakan keresahannya tentang aksi balap liar di Danau Mawang yang kerap terjadi pada malam hingga subuh.
“Ini sudah sangat mengkhawatirkan, Pak. Balap liar itu bahaya sekali, apalagi kalau dibiarkan,” ungkapnya.
Menanggapi keluhan tersebut, Wadir Binmas Polda Sulsel, AKBP Andi Kumara, langsung memberikan instruksi tegas.
Ia memerintahkan Kasat Binmas untuk segera berkoordinasi dengan Kasat Lantas dan Kasat Samapta Polres Gowa agar permasalahan tersebut dapat ditangani dengan cepat dan tepat.
“Setiap masukan yang disampaikan warga akan kami tindak lanjuti. Ini adalah komitmen kami untuk terus melayani masyarakat dengan sepenuh hati,” ujar AKBP Andi Kumara.
Di penghujung acara, AKBP Andi Kumara mengingatkan pentingnya menjaga persatuan dan kekompakan, terlepas dari perbedaan pilihan atau hasil Pilkada. Ia juga mengapresiasi keterbukaan warga dalam menyampaikan aspirasi mereka.
“Teruslah bersinergi dengan kami. Bersama, kita bisa menjaga Sulsel tetap aman, damai, dan harmonis,” pesannya dengan penuh harapan.
Program Jumat Curhat ini menjadi cerminan nyata bahwa Polri tidak hanya bertugas menjaga keamanan, tetapi juga menjadi jembatan yang menghubungkan harapan masyarakat dengan solusi nyata.
Di Warkop ATM Coffee pagi itu, suara warga bukan hanya didengar, tetapi juga menjadi inspirasi untuk membangun Sulsel yang lebih baik. (*)