JURNALPOLRI.MY.ID, Sidrap – Sinar matahari pagi mulai menyapa Kelurahan Lakessi, Kecamatan Maritengngae, Kabupaten Sidrap. Namun, bagi Babinsa Koramil 1420-03/Maritengngae dan warga setempat, ini bukan sekadar awal hari biasa.
Jumat (7/3/2025), mereka berkumpul dengan satu misi: membersihkan saluran air yang selama ini tersumbat oleh lumpur dan sampah.
Dipimpin oleh Pelda Muhammad Yunus, para warga dan Babinsa bahu-membahu mengeruk kotoran yang menumpuk di parit.
Dengan cangkul, skop, dan gerobak seadanya, mereka bekerja tanpa ragu, memastikan aliran air kembali lancar.
“Kalau parit bersih, air mengalir tanpa hambatan, dan kita bisa terhindar dari genangan yang bisa jadi sarang penyakit,” ujar Pelda Yunus sambil menyeka keringat di dahinya.
Kekompakan antara TNI dan masyarakat terlihat jelas. Warga yang awalnya hanya menonton, akhirnya ikut serta, menyadari betapa pentingnya menjaga kebersihan lingkungan.
Salah satu warga, Ahmad (50), mengungkapkan apresiasinya terhadap inisiatif Babinsa.
“Kalau bukan karena dorongan pak Babinsa, mungkin kita masih menunda-nunda. Terima kasih atas kepeduliannya,” katanya.
Kegiatan ini juga mendapat perhatian langsung dari Lurah Lakessi beserta stafnya. Kehadiran mereka menjadi bukti bahwa kebersihan lingkungan adalah tanggung jawab bersama, bukan hanya tugas segelintir orang.
Tak hanya membersihkan parit, kerja bakti ini juga membawa pesan persatuan dan kepedulian sosial.
Di tengah era yang serba individualis, gotong royong seperti ini mengingatkan bahwa kebersihan bukan hanya soal estetika, tapi juga kesehatan dan kenyamanan bersama.
Saat matahari mulai meninggi, perlahan hasil kerja keras mulai tampak. Saluran air yang tadinya tersumbat kini kembali mengalir, membawa harapan akan lingkungan yang lebih bersih dan sehat.
Bagi Babinsa dan warga Lakessi, kerja bakti ini bukan sekadar rutinitas—ini adalah bukti bahwa kepedulian bisa menciptakan perubahan nyata. (*)