JURNALPOLRI.MY.ID, Lampung – Operasi Nusantara Cooling System (NCS) Polri menggelar acara silaturahmi kebangsaan sekaligus bakti sosial dengan membagikan 5.000 paket sembako kepada masyarakat Provinsi Lampung pada Jumat (20/9/2024).
Kegiatan ini berlangsung di Gedung Serba Guna (HSG) Presisi Mapolda Lampung dan dihadiri oleh berbagai elemen masyarakat, termasuk MUI Provinsi Lampung, FKUB, organisasi masyarakat, hingga mahasiswa.
Acara tersebut menjadi momentum penting menjelang Pilkada Serentak 2024. Kapolda Lampung, Irjen Helmy Santika, membuka acara dengan penuh semangat, menegaskan pentingnya menjaga keamanan dan ketertiban di tengah pesta demokrasi.
“Saya sangat mengapresiasi kehadiran Bapak Ibu sekalian. Ini adalah bukti nyata komitmen kita bersama untuk menjaga kondusifitas Lampung selama Pilkada,” kata Helmy.
Komitmen Polri Jaga Keamanan
Helmy menekankan bahwa Polri selalu proaktif dalam menghadapi potensi ancaman yang dapat memecah belah persatuan bangsa. Namun, keberhasilan menjaga keamanan tidak lepas dari peran serta masyarakat Lampung.
“Kita harus sama-sama menjaga Lampung agar tetap aman dan tertib. Ini adalah tanggung jawab kita semua,” ujarnya.
Melalui strategi cooling system, Polri mengutamakan pendekatan preemtif, preventif, dan humanis untuk menciptakan situasi kamtibmas yang kondusif selama Pemilu.
Helmy mengingatkan agar masyarakat Lampung menghindari politik identitas yang dapat memicu konflik. “Lampung harus bisa menjadi contoh provinsi yang toleran dan demokratis,” lanjutnya.
Pesan Brigjen Rudy Syafirudin: Waspadai Hoax dan Ujaran Kebencian
Kasatgas Preemtif NCS Polri, Brigjen Rudy Syafirudin, turut memberikan pernyataan tegas dalam acara tersebut. Rudy meminta para tokoh agama, adat, dan masyarakat untuk aktif menggaungkan Pilkada damai. Ia optimis, dengan peran mereka, masyarakat akan lebih memahami pentingnya menjaga persatuan.
“Saya yakin, jika para tokoh menyuarakan Pilkada damai, masyarakat akan mendengar. Kami berharap seluruh lapisan masyarakat ikut menjaga keamanan dan ketertiban selama Pilkada,” tutur Rudy.
Tak hanya itu, Rudy juga memperingatkan agar masyarakat tidak mudah termakan hoax, terutama yang bernuansa SARA, karena hal ini bisa mengancam persatuan.
“Pesan dari Bapak Kapolri, kita harus hati-hati dengan berita hoax dan kampanye hitam yang bisa merusak persatuan kita,” ujarnya mengingatkan.
Distribusi 5.000 Paket Sembako
Setelah silaturahmi kebangsaan, acara dilanjutkan dengan bakti sosial berupa pembagian sembako. Sebanyak 5.000 paket sembako didistribusikan oleh Bhabinkamtibmas ke 15 kota dan kabupaten di Provinsi Lampung.
Rudy menambahkan, selain membawa sembako, Bhabinkamtibmas juga akan menyampaikan pesan-pesan Pilkada damai kepada masyarakat.
“Dengan adanya kegiatan ini, kami berharap Lampung bisa melalui Pilkada dengan aman dan damai. Doa lintas agama yang menutup acara ini menjadi harapan bersama agar Pilkada 2024 di Lampung berjalan tertib,” tutup Rudy.
Acara tersebut bukan hanya menjadi upaya nyata dari Polri dalam menjaga keamanan, tetapi juga bukti kepedulian sosial dengan bantuan langsung ke masyarakat. Dukungan semua elemen sangat diharapkan agar Lampung bisa menjadi contoh dalam pelaksanaan Pilkada yang damai dan demokratis. (*)