JURNALPOLRI.MY.ID, Sidrap – Malam di Kabupaten Sidrap yang seharusnya penuh ketenangan di bulan Ramadhan, ternyata masih diwarnai oleh suara dentuman musik dari Tempat Hiburan Malam (THM) yang masih beroperasi.
Namun, situasi ini tak dibiarkan berlarut-larut. Sabtu (15/03/2025) malam, Polres Sidrap menggelar patroli gabungan untuk menindak tegas pelanggaran dan memastikan kekhusyukan ibadah masyarakat tetap terjaga.
Kapolres Sidrap, AKBP Dr. Fantry Taherong, S.H., S.I.K., M.H. melalui Kabag Ops Polres Sidrap, KOMPOL Galigo Suriyadi, sebagai komando patroli gabungan menyisir sejumlah titik yang dilaporkan masih beroperasi.
Didampingi Kasat Samapta AKP Aiyub, tim gabungan yang terdiri dari Sat Sabhara, Sat Reskrim, dan Sat Intelkam langsung bergerak ke lokasi-lokasi yang menjadi target operasi.
“Kami menerima laporan adanya THM yang masih buka di bulan Ramadhan. Maka dari itu, patroli ini digelar untuk menegakkan aturan dan menciptakan ketertiban,” ujar KOMPOL Galigo.
Setibanya di lokasi, petugas mendapati salah satu THM yang tetap beroperasi. Dengan tegas, petugas memberikan teguran keras kepada pengelola dan meminta mereka menutup operasionalnya sesuai dengan aturan yang berlaku selama Ramadhan.
Tak hanya THM, patroli juga menyasar titik-titik rawan balapan liar dan aksi kriminalitas jalanan, guna mencegah potensi gangguan keamanan lainnya.
Langkah tegas yang diambil Polres Sidrap ini mendapat respon positif dari masyarakat. H. Onding (52), seorang tokoh masyarakat di Sidrap, mengaku lega dengan adanya patroli tersebut.
“Kami sangat mendukung langkah kepolisian dalam menjaga ketertiban selama Ramadhan. Bulan ini harusnya jadi waktu untuk mendekatkan diri kepada Tuhan, bukan malah diwarnai aktivitas yang mengganggu,” ungkapnya.
Senada dengan itu, Amir (38), seorang pedagang kaki lima, juga menyambut baik tindakan polisi.
Ia sering merasa tidak nyaman karena lokasi dagangannya berdekatan dengan tempat-tempat yang sering dijadikan titik balapan liar.
“Alhamdulillah, sekarang terasa lebih aman. Biasanya kalau malam banyak anak muda yang balap liar, tapi setelah patroli ini, situasi lebih kondusif,” katanya dengan wajah lega.
KOMPOL Galigo menegaskan bahwa patroli semacam ini akan terus dilakukan secara rutin sepanjang bulan Ramadhan.
Selain menjaga ketertiban, operasi ini juga menjadi bukti kehadiran aparat dalam menciptakan rasa aman bagi masyarakat.
“Kami mengajak seluruh warga untuk bersama-sama menjaga ketertiban. Jika ada yang mengetahui pelanggaran atau aktivitas yang meresahkan, segera laporkan agar bisa ditindaklanjuti,” tutupnya.
Dengan adanya patroli ini, Sidrap kini lebih tenang. Tak ada lagi dentuman musik dari THM yang mengganggu, tak ada lagi suara knalpot bising dari balapan liar.
Yang tersisa hanyalah suasana damai Ramadhan, di mana setiap warga bisa menjalankan ibadah dengan khusyuk dan tanpa gangguan. (*)
