Example floating
Example floating
banner 970x200
Nasional

Pawai Vespa Polres Sidrap Panaskan HUT RI ke-80

178
×

Pawai Vespa Polres Sidrap Panaskan HUT RI ke-80

Sebarkan artikel ini
Example 468x60

Sidrap, JURNALPOLRI.MY.ID — Ratusan pecinta Vespa dari berbagai daerah memadati Kabupaten Sidenreng Rappang (Sidrap) dalam pawai Vespa Polres Sidrap dalam menyambut Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Republik Indonesia, Minggu (16/8/2025).

Kegiatan yang diinisiasi Polres Sidrap ini diikuti Wakil Bupati Sidrap, unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), serta pejabat Polres Sidrap.

banner 300x600

Konvoi diawali dengan titik kumpul di pelataran Monumen Ganggawa, lalu menempuh rute sejauh 15 kilometer mengelilingi kota.

Suasana semakin meriah dengan suguhan musik dan pembagian doorprize untuk peserta. Ribuan warga terlihat memadati ruas jalan untuk menyaksikan parade kendaraan klasik itu.

Kapolres Sidrap AKBP Dr. Fantry Taherong, S.H., S.I.K., M.H. penggagas kegiatan, menekankan bahwa kemerdekaan bukan hanya diperingati dengan upacara, melainkan juga dimaknai sebagai momentum memperkuat persatuan.

“Hari ini, kami memeriahkan HUT RI ke 80 tahun 2025 dengan berkumpul dan bersilaturahmi bersama komunitas vespa, ini merupakan wujud kolaborasi, sinergisitas dan bentuk kekeluargaan kami antar pecinta Vespa,” ujar Fantry.

Ratusan peserta Pawai Vespa Polres Sidrap berfoto bersama usai konvoi jelang HUT RI ke-80.
Peserta pawai Vespa Polres Sidrap berfoto bersama.

Fantry mengapresiasi antusiasme peserta, terutama kaum milenial yang mendominasi kegiatan.

Menurutnya, keikutsertaan generasi muda menjadi tanda positif bahwa nilai kebangsaan masih hidup dan relevan.

“Melalui pawai vespa semangat kemerdekaan ini menyadarkan kita betapa pentingnya kesatuan dan persatuan untuk menuju lebih maju dan makmur. Tidak mungkin semua persoalan dan agenda kebangsaan dapat ditangani sepihak butuh kebersamaan”

Ia juga menekankan dua poin penting dalam mengisi kemerdekaan. Pertama, meningkatkan kinerja pembangunan demi kesejahteraan masyarakat. Kedua, menjaga persatuan dan membangun kolaborasi antar-stakeholder agar pembangunan berjalan berkesinambungan.

Selain itu, Fantry menilai komunitas Vespa mencerminkan semangat gotong royong yang menjadi akar budaya bangsa.

“Dalam club maupun komunitas juga tertanam jiwa gotong royong yang merupakan akar budaya bangsa, karena gotong royong adalah salah satu pemersatu sosial yang paling efektif tanpa memandang ras, suku, atau agama. Disini saling mengulurkan tangan untuk bisa membantu meringankan sesama, menebar nilai kebaikan, dan menjadi club maupun komunitas untuk memberikan panutan bagi masyarakat luas,” lanjut Kapolres Sidrap.

Acara ditutup dengan doa bersama dan pernyataan komitmen menjaga persatuan.

“Dirgahayu RI ke 80 tahun 2025, semoga kegiatan ini mampu berdampak pada pertumbuhan dan kemajuan Kabupaten Sidrap di masa yang akan datang” tutup Kapolres Sidrap. (*)

Example 120x600

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *