JURNALPOLRI.MY.ID, Sidrap, 24 Juli 2024 – Operasi Patuh Pallawa 2024 yang memasuki hari ke-10 terus memberikan hasil positif di Kabupaten Sidrap. Satuan Lalu Lintas Polres Sidrap berhasil menertibkan puluhan kendaraan Over Dimension Over Loading (ODOL) yang melanggar aturan keselamatan berkendara.
Kasatlantas Polres Sidrap, AKP Nawir Eming, SE., menjelaskan bahwa penertiban ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran para pengendara mengenai pentingnya mematuhi aturan lalu lintas, terutama terkait dimensi dan muatan kendaraan. “Kendaraan ODOL sangat berbahaya karena dapat menyebabkan kecelakaan lalu lintas yang fatal. Oleh karena itu, kami akan terus melakukan penertiban secara tegas dan berkesinambungan,” ujar AKP Nawir.
Dalam operasi yang digelar ini, Satlantas Polres Sidrap mengerahkan sejumlah personel untuk melakukan pemeriksaan dan penindakan. Hasilnya, beberapa kendaraan ODOL berhasil ditertibkan dan diberikan sanksi sesuai dengan peraturan yang berlaku.
Operasi Patuh Pallawa 2024 akan berlangsung hingga akhir bulan ini, dengan fokus pada berbagai pelanggaran lalu lintas, termasuk kendaraan ODOL, pengemudi yang tidak menggunakan helm, serta pengendara yang melanggar batas kecepatan. Selain menindak ODOL, Satlantas Polres Sidrap juga berupaya mengedukasi masyarakat agar lebih sadar dan patuh terhadap aturan lalu lintas.
Salah satu pengemudi, Haryanto (45), yang kendaraannya ditertibkan, mengakui kesalahannya. “Saya tahu melanggar, tapi terpaksa karena kebutuhan. Setelah ini, saya akan lebih patuh karena keselamatan penting,” ujarnya.
Tidak hanya penindakan, edukasi kepada masyarakat juga menjadi fokus utama dalam Operasi Patuh Pallawa 2024. Satlantas Polres Sidrap menyadari bahwa pencegahan lebih efektif daripada penindakan semata. Oleh karena itu, tim Satlantas juga mengadakan sosialisasi di berbagai titik strategis, seperti sekolah, pasar, dan terminal.
“Sosialisasi ini bertujuan untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat tentang pentingnya mematuhi aturan lalu lintas demi keselamatan bersama. Kami juga membagikan pamflet yang berisi panduan berkendara yang aman,” tambah AKP Nawir.
Melalui operasi ini, diharapkan dapat tercipta budaya tertib berlalu lintas di kalangan masyarakat. Angka kecelakaan lalu lintas di Kabupaten Sidrap diharapkan dapat menurun secara signifikan dengan adanya penindakan tegas dan edukasi yang berkelanjutan. Selain itu, operasi ini juga bertujuan untuk membangun kesadaran bahwa keselamatan di jalan adalah tanggung jawab bersama.
Teguh (37), seorang warga Sidrap, mengapresiasi langkah yang diambil oleh Satlantas Polres Sidrap. “Penindakan terhadap ODOL sangat penting. Banyak kecelakaan terjadi karena kendaraan yang melebihi kapasitas. Semoga operasi ini terus dilanjutkan agar jalanan kita lebih aman,” harapnya.
Kasatlantas Polres Sidrap menegaskan bahwa operasi ini akan terus dilakukan secara berkala. “Kami tidak hanya berhenti di sini. Operasi ini akan terus berlanjut dan kami berharap masyarakat dapat lebih disiplin dalam berlalu lintas,” tutup AKP Nawir.
Operasi Patuh Pallawa 2024 juga mendapat dukungan penuh dari berbagai elemen masyarakat. Organisasi masyarakat dan komunitas otomotif turut berpartisipasi dalam kampanye keselamatan berlalu lintas. Mereka membantu menyebarkan informasi dan mengajak anggota komunitas untuk selalu mematuhi aturan lalu lintas.
Dengan adanya sinergi antara kepolisian dan masyarakat, diharapkan budaya tertib berlalu lintas dapat terwujud. Kepatuhan terhadap aturan lalu lintas bukan hanya tanggung jawab pihak kepolisian, tetapi juga tanggung jawab seluruh pengguna jalan.
Dalam beberapa pekan ke depan, Satlantas Polres Sidrap akan terus melakukan operasi dan sosialisasi. Tujuannya adalah menciptakan lingkungan yang lebih aman dan nyaman bagi seluruh pengguna jalan di Kabupaten Sidrap. Dengan kerja keras dan komitmen bersama, diharapkan keselamatan berlalu lintas dapat meningkat dan angka kecelakaan dapat ditekan seminimal mungkin. (*)
