JurnalPolri.my.id|Saumlaki,17/11/2024. Tim kampanye Projo menyerukan kepada masyarakat Desa Olilit Kecamatan Tanimbar Selatan Kabupaten Kepulauan Tanimbar untuk segera bangkit dan Pulihkan Tanimbar dari kemiskinan Ekstrim.
Sala satu tim Kampanye asal Desa Olilit Ever Fasse mantan anggota DPRD Maluku Tenggara Barat tatkala itu, menyampaikan Bupati pertama Tanimbar saat itu, adalah orang asli Olilit, S.J. Oratmangun yang mengatur Tanimbar, dengan memperhatikan pembangunan dan kesejahteraan, sehingga masyarakat mencari Rp. 500.000 satu hari paling mudah tetapi sekarang lima puluh ribu satu hari saja paling susah.
“Itu menunjukan bahwa hanya orang Olilit saja yang tau atur daerah ini untuk bisa mengeluarkan Tanimbar dari kemiskinan ektrim.”Katanya.
Fasse mengatakan sejarah membuktikan, semenjak S.J. Oratmangun Bupati pertama orang Olilit itu mengatur daerah tidak pernah terjadi miskin Ektrim karena mereka bangun dan atur Tanimbar dengan hati yang tulus sehingga kesejatraan masyarakat saat itu, lansung dirasakan.
Beda dengan pemerintahan kedua, ketiga dan ke empat yang mengakibatkan kemiskinan ektrim. Jadi orang Olilit tidak perlu dimanfaatkan lagi.”Pintanya.
Jadi sekarang kata fasse, ada putra-putra terbaik orag Olilit maju sebagai Bupati dan Wakil Bupati 2024-2029, Olilit Lingat adalah satu dara, jadi sekarang mereka maju lalu kita mau pilih siapa lagi, sekarang Olilit sudah harus bersatu bergandeng tangan lalu tentukan pilihan kepada orang Olilit untuk jadi Bupati dan Wakil Bupati untuk pulihkan Tanimbar karena hanya pemimpin yang dari Olilit saja yang bisa pulihkan Tanimbar.
Selain itu, fasse mengklarifikasi isu-isu terkait calon Wakil Bupati Projo yang sudah tidak agama katolik lagi (pindah agama, isu-isu seperti ini, merupakan isu murahan saja.
“Fasse mengatakan sebagai warga Negara pasti memiliki identitas KTP, lihat sja identitas KTP agama apa? Pasti tau dan setiap hari Minggu wakil Bupati sembayang di Gereja Katolik lalu dari mana isu-isu murahan itu disebarluaskan lagi? ,Tanyanya
Dan orang-orang yang menyebarkan fitnah terhadap calon wakil Bupati adalah orang-orang Olilit sendiri yang mencari keuntungan untuk pribadinya dan bukan untuk Negri dan masyarakat olitit.” Tegas Fasse.
Selain itu, ada juga mantan anggota DPRD Maluku Tenggara Barat saat itu, Motis Futwembun mengatakan Calon Pasangan Projo saat ini, sudah ditakuti oleh calon-calon pasangan lain sehingga mereka telah menyebarkan isu-isu murahan untuk menjatuhkan Pasangan Projo.
Hasil sorfey yang selalu mereka buat untuk diperdebatkan di wa grup Tanimbar Projo tidak punya, namun hasi sorfey LSI menunjukan Projo sudah mencapai 53,6% akhirnya membuat ketakutan bagi calon lain sehingga berbagai cara mereka gunakan untuk menjatuhkan Projo dengan senjata terakhir meraka adalah akan bermain uang (money politik)
Tetapi masyarakat Tanimbar sudah cerdas-cerdas dari mereka sehingga masyarakat tidak bisa ditipu-tipu lagi.
Jadi Futwembun meminta agar masyarakat olitit untuk jangan sala menentukan pilihan agar di tanggal 27 jangan lupa coblos nomor urut (05) Projo Tutup, ( A.L )
