Sidrap, JURNALPOLRI.MY.ID – Untuk menjaga kebersihan lingkungan dan mencegah timbulnya penyakit, anggota TNI dari Koramil 03/Maritengngae Kodim 1420/Sidrap bersama warga masyarakat menggelar kerja bakti pada Sabtu, 3 Mei 2025. Kegiatan ini berlokasi di Desa Allakuang, Kecamatan Maritengngae, Kabupaten Sidrap, dengan fokus utama pembersihan parit yang tersumbat.
Aksi gotong royong ini melibatkan sinergi antara TNI dan masyarakat sebagai bentuk kepedulian terhadap lingkungan sekitar. Melalui kegiatan tersebut, diharapkan tercipta suasana lingkungan yang bersih, sehat, dan nyaman untuk seluruh warga desa.
Batituud Koramil 1420-03/Maritengngae Pelda Muhammad Yunus menyampaikan dalam kegiatan kerja bakti membersihkan parit di lingkungan sekitar maupun sektor umum merupakan upaya bersama dalam mewujudkan lingkungan bersih dan sehat serta menciptakan kebersamaan gotong royong.
“Kegiatan kerja bakti ini adalah bentuk nyata keterlibatan TNI dalam memelihara fasilitas umum dan lingkungan sekitar. Marilah kita tingkatkan semangat gotong royong dan sinergi antara TNI dan masyarakat, agar kegiatan ini dapat berjalan lebih efektif dan memberikan manfaat yang lebih besar bagi kemajuan dan kesehatan bersama,” ujar Pelda Yunus.
Bergotong-royong bersama para Babinsa membersihkan selokan, diharapkan ancaman banjir dan penyakit akibat nyamuk dapat diminimalisir, serta tercipta lingkungan yang lebih sehat dan nyaman bagi warga sekitarnya.
Melalui kegiatan kerja bakti bersama personel Koramil 1420-03/Maritengngae, warga Desa Allakuang merasakan manfaat langsung dalam upaya menciptakan lingkungan yang lebih bersih dan sehat.
Pembersihan parit dan selokan yang selama ini menjadi sumber genangan air dan potensi penyakit, kini mulai teratasi berkat sinergi antara Babinsa dan masyarakat.
Salah satu warga, Ibu Masni (47), mengaku sangat terbantu dengan adanya kegiatan ini.
“Selokan depan rumah saya sering tersumbat dan jadi sarang nyamuk. Dengan bantuan dari bapak-bapak TNI, alhamdulillah sekarang sudah bersih dan airnya lancar,” ujarnya dengan penuh syukur.
Senada dengan itu, Bapak Andi Syarif (53) juga memberikan apresiasi. Ia mengatakan, “Kerja bakti seperti ini sangat kami rindukan. TNI hadir bukan hanya untuk keamanan, tapi juga peduli dengan kebersihan kampung. Terima kasih Koramil Maritengngae.”
Sementara itu, pemuda setempat bernama Rifaldi (26) menilai kehadiran Babinsa memberi semangat tersendiri bagi warga.
“Biasanya yang ikut cuma warga tua, tapi karena ada Babinsa, pemuda pun ikut turun tangan. Ini bukti nyata TNI dekat dengan rakyat,” ungkapnya.
Kegiatan ini tidak hanya menghadirkan semangat gotong royong antara personel Koramil, aparat desa, dan warga sekitar, tetapi juga menjadi cerminan kuat bahwa perubahan besar bisa dimulai dari langkah kecil yang dilakukan bersama.
Kerja bakti ini menunjukkan bahwa ketika semua elemen masyarakat bersatu, lingkungan yang bersih, sehat, dan nyaman bukan lagi impian.
Lalu, jika kolaborasi sederhana ini mampu memberi dampak nyata bagi desa, mengapa kita masih menunda untuk terus menjaga dan merawat lingkungan di sekitar kita setiap hari? Dan apa yang menghalangi kita untuk terus bersatu menjaga bumi tempat kita berpijak? (*)