Example floating
Example floating
banner 970x200
Nasional

TNI Pantau Harga dari Sumbernya

289
×

TNI Pantau Harga dari Sumbernya

Sebarkan artikel ini
Example 468x60

Sidrap, JURNALPOLRI.MY.ID – Pasar Sentral Amparita, Kecamatan Tellu Limpoe, Kabupaten Sidrap, mendadak jadi perhatian warga pada Rabu pagi, 30 April 2025. Bukan karena diskon besar-besaran atau promo dadakan, melainkan karena kehadiran dua prajurit TNI berseragam loreng yang tampak serius menyusuri lapak-lapak pedagang.

Mereka adalah Serka Wai Purwanto dan Serda Lannang, dua personel aktif dari Koramil 1420-02/Tellu Limpoe. Kehadiran mereka bukan untuk pengamanan atau operasi militer, tapi untuk tujuan yang jauh lebih merakyat—memantau langsung harga bahan pokok di pasar.

banner 300x600

Kegiatan ini dimulai sekitar pukul 10.30 WITA. Dengan clipboard dan catatan di tangan, keduanya mendatangi satu per satu pedagang, bertanya dengan ramah namun tegas, lalu mencatat setiap harga kebutuhan pokok seperti beras, minyak goreng, telur, gula, hingga cabai.

“Tujuan kami jelas, memastikan harga tetap wajar dan tidak ada permainan yang merugikan masyarakat,” ujar Serka Wai di sela-sela kegiatannya. Ia juga menambahkan bahwa data ini nantinya akan dilaporkan ke komando atas sebagai bahan koordinasi dengan instansi terkait.

Kegiatan pemantauan ini merupakan bentuk nyata perhatian TNI terhadap kesejahteraan masyarakat. Dengan turun langsung ke lapangan, para Babinsa memastikan data yang diperoleh benar-benar akurat dan bukan sekadar laporan di atas kertas.

“Semua harus faktual, semua harus transparan,” tegas Serda Lannang.

Ia berharap langkah ini bisa memberi dampak positif terhadap stabilitas harga dan menumbuhkan rasa aman di kalangan warga, terutama menjelang momen-momen penting seperti hari besar keagamaan.

Warga pasar menyambut hangat kehadiran dua Babinsa yang turun langsung memantau harga sembako. Kegiatan ini dinilai membawa angin segar bagi para pedagang dan pembeli, karena menunjukkan bahwa aparat benar-benar peduli terhadap kondisi ekonomi masyarakat kecil.

“Kalau begini terus, pedagang jadi ikut jaga harga, pembeli pun tenang,” ucap seorang pedagang cabai yang enggan disebut namanya. Ia mengaku senang karena merasa diperhatikan dan dilibatkan dalam menjaga stabilitas pasar.

Apresiasi juga datang dari Nurmi, seorang ibu rumah tangga yang rutin berbelanja di Pasar Sentral Amparita.

Menurutnya, kegiatan seperti ini membuat masyarakat merasa lebih aman dan yakin bahwa harga-harga tidak dimanipulasi.

“Saya jadi percaya, ada yang jaga harga di pasar, terima kasih Babinsa,” katanya.

Senada dengan itu, Arman, pedagang sayur mayur, mengungkapkan rasa terima kasihnya atas kunjungan Babinsa yang menurutnya sangat bersahabat.

“Mereka datang bukan untuk menekan, tapi untuk mendengar. Ini yang bikin kami merasa dihargai,” tuturnya.

Sementara itu, Fira, pelajar yang ikut mendampingi ibunya belanja, juga mengapresiasi kehadiran dua prajurit TNI tersebut.

“Keren sih, ternyata tentara juga peduli harga di pasar. Semoga sering-sering datang,” ujarnya dengan antusias.

Langkah proaktif ini menjadi bukti bahwa kehadiran TNI melalui Babinsa di tengah masyarakat bukan hanya sekadar simbol keamanan, tetapi juga bentuk nyata kepedulian sosial.

Dengan terus membangun komunikasi langsung dan melakukan pemantauan lapangan, TNI membuktikan diri sebagai garda terdepan dalam menjaga kestabilan dan kesejahteraan rakyat. (*)

Example 120x600

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *