Koordinator Desa KKN UIN Makassar Angkatan 75 Nur Alim menyampaikan bahwa program terkait sosialisasi Stunting di Desa sangat penting mengingat karena masih banyaknya dijumpai anak-anak Usia dini yang Stunting. Oleh karena itu kita harus kenali Stunting sejak dini dan cegah Stunting dengan 1000 HPK ( Hari Pertama Kehidupan )
Dalam Sambutan Pemerintah Desa Tanjonga dalam hal ini Bapak Sekretaris Desa Tanjonga Muh. Wiranto, SM menyampaikan Ucapan terima Kasih kepada Anak KKN UIN Makassar yg telah memprogramkan Kegiatan Sosialisasi Stunting di Desa Tanjonga, Program ini sangat penting dan sudah merupakan Program Nasional, Pemerintah Desa Tanjonga tak henti-hentinya berupaya untuk terus menjalin kerjasama yg baik dengan Masyarakat terkhusus kepada orang tua dan dari instansi yg terkait agar terus memantau pertumbuhan dan perkembangan anak-anaknya agar terhindar dari Stunting, karena anak-anak adalah penerus Bangsa.
Ditempat yang sama Kepala Puskesmas Bululoe Alim Bachri, S. Farm sekaligus pembawa materi dalam Sosialisasi Cegah Stunting Pada Anak menyampaikan bahwa ada 3 tips yg harus di lakukan untuk mencegah Stunting Pada Anak yaitu :
1. Pola Makan
2. Pola Asuh, dan
3. Sanitasi dan Akses Air Bersih
Asupan gizi yang cukup dan seimbang, memberikan ASI hingga Usia 6 bulan, membawa bayi ke posyandu untuk melakukan pemantauan tumbuh kembangnya. Serta Biasakan anak untuk mencuci tangan pakai sabun, serta tidak buang air besar sembarangan, ini merupakan beberapa faktor penting untuk mencegah terjadinya Stunting pada anak. Sehingga Perlu diperkenalkan dan di biasakan dalam kehidupan sehari-hari sejak dini.
Dalam Sosialisasi ini turut hadir, Perangkat Desa Tanjonga, BPD Desa Tanjonga, Babinsa, Babinkamtibmas Desa Tanjonga, Kader Posyandu, Tokoh Perempuan dan anak KKNT UNM Makassar.
Arif Situru
