JURNALPOLRI.MY.ID, Sidrap – Satuan Lalu Lintas (Sat Lantas) Polres Sidrap menggiatkan program “Police Go to School” dalam rangka Operasi Patuh 2024. Program ini dilaksanakan untuk meningkatkan kesadaran dan disiplin berlalu lintas di kalangan pelajar. Pada Kamis (18/07/2024), Sat Lantas Polres Sidrap mengunjungi SMA dan SMP Muhammadiyah satu atap Pangkajene sebagai bagian dari kegiatan ini.
Anggota Sat Lantas Polres Sidrap mendatangi berbagai sekolah untuk memberikan edukasi mengenai pentingnya keselamatan berlalu lintas. Edukasi ini mencakup materi tentang aturan lalu lintas, bahaya berkendara tanpa perlengkapan keselamatan, serta pentingnya mematuhi rambu-rambu lalu lintas. Selain itu, mereka juga memberikan pengetahuan tentang tata cara berkendara yang baik dan benar.
Kapolres Sidrap, AKBP Dr. Fantry Taherong, SH., S.I.K., M.H., melalui Kasat Lantas AKP Nawir Eming, SE., menyatakan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari upaya preventif untuk menekan angka pelanggaran dan kecelakaan lalu lintas di kalangan pelajar. “Kami berharap dengan adanya kegiatan ini, para pelajar dapat lebih memahami dan mematuhi aturan lalu lintas, sehingga dapat tercipta situasi lalu lintas yang lebih aman dan tertib,” ujar AKP Nawir Eming.
Operasi Patuh Pallawa 2024 akan berlangsung selama dua minggu, mulai dari tanggal 15 Juli hingga 28 Juli 2024. Selain kegiatan edukasi di sekolah, operasi ini juga akan melibatkan razia kendaraan bermotor di berbagai titik strategis di wilayah Sidrap. Razia ini bertujuan untuk menindak pelanggaran lalu lintas dan memastikan bahwa kendaraan yang beroperasi di jalan raya memenuhi standar keselamatan.
Selama kegiatan di sekolah, anggota Sat Lantas Polres Sidrap memberikan simulasi mengenai cara berkendara yang aman, penggunaan helm yang benar, serta pentingnya mematuhi aturan lalu lintas. Mereka juga mengajak pelajar untuk berpartisipasi aktif dalam menjaga keselamatan diri dan orang lain saat berada di jalan raya.
“Police Go to School” diharapkan dapat memberikan dampak positif dalam membentuk generasi muda yang disiplin dan sadar akan pentingnya keselamatan berlalu lintas. Dengan begitu, angka kecelakaan lalu lintas di kalangan pelajar dapat ditekan dan tercipta lingkungan lalu lintas yang lebih aman.
Seorang pelajar dari SMA Muhammadiyah, Rizky, menyatakan bahwa program ini sangat bermanfaat. “Kami jadi lebih tahu tentang aturan-aturan lalu lintas dan bahayanya jika melanggar. Saya jadi lebih berhati-hati saat berkendara,” ungkapnya.
Pihak sekolah juga menyambut baik program ini. Kepala Sekolah SMP Muhammadiyah, Ibu Siti Rahma, mengapresiasi inisiatif Sat Lantas Polres Sidrap. “Program ini sangat membantu dalam memberikan pemahaman kepada siswa-siswa kami tentang pentingnya keselamatan berlalu lintas. Kami berharap kegiatan seperti ini bisa terus dilakukan secara rutin,” ujarnya.
Di akhir kegiatan, anggota Sat Lantas Polres Sidrap memberikan stiker dan brosur yang berisi informasi mengenai keselamatan berlalu lintas kepada para pelajar. Mereka juga mengajak para pelajar untuk menjadi duta keselamatan berlalu lintas di lingkungan mereka masing-masing.
“Kami ingin para pelajar tidak hanya mematuhi aturan lalu lintas untuk diri sendiri, tetapi juga mengajak teman-temannya untuk melakukan hal yang sama. Dengan begitu, keselamatan berlalu lintas dapat terwujud di lingkungan sekolah dan sekitarnya,” tambah AKP Nawir Eming.
Program “Police Go to School” merupakan salah satu langkah strategis Sat Lantas Polres Sidrap dalam menciptakan generasi muda yang peduli dan disiplin terhadap keselamatan berlalu lintas. Diharapkan, dengan adanya edukasi ini, para pelajar dapat menjadi pelopor keselamatan berlalu lintas di masa depan.
Sat Lantas Polres Sidrap berkomitmen untuk terus melakukan kegiatan edukasi seperti ini secara berkelanjutan. Mereka percaya bahwa dengan edukasi yang tepat, angka kecelakaan dan pelanggaran lalu lintas dapat ditekan secara signifikan. (*)
