JURNALPOLRI.MY.ID, Bone – Ratusan massa pengunjuk rasa mendatangi kantor DPRD Kabupaten Bone pada Senin (29/7/2024). Unjuk rasa yang awalnya berjalan damai disambut oleh tim negosiator Polwan Polres Bone yang berjaga di depan gerbang kantor DPRD Bone. Namun, situasi semakin memanas saat massa merasa tidak puas dan mulai melakukan pelemparan terhadap petugas.
Massa yang semakin beringas membuat personel Dalmas (Pengendali Massa) lanjutan Polres Bone kewalahan dan meminta bantuan lintas ganti dengan PHH (Pengendali Huru Hara) Batalyon C Pelopor Satbrimob Polda Sulsel. Kejadian di atas bukanlah insiden nyata, melainkan rangkaian simulasi Sistem Pengamanan (Sispam) Kota yang diperagakan oleh personel Polres Bone bekerjasama dengan Batalyon C Pelopor Satbrimob Polda Sulsel. Kegiatan ini didukung oleh personel Kodim 1407, Satpol PP, dan Pemadam Kebakaran Kabupaten Bone yang dilaksanakan di depan kantor DPRD Kabupaten Bone dalam rangka kesiapan pengamanan Pilkada 2024 di Kabupaten Bone.
Dalam simulasi tersebut, massa yang sempat melakukan pembakaran dan penjarahan di sekitar lokasi unjuk rasa berhasil dipukul mundur oleh pasukan PHH dan Detasemen 45 Anti Anarki Batalyon C Pelopor Satbrimob Polda Sulsel. Mereka menggunakan tembakan gas air mata serta bantuan dari Water Cannon Polres Bone untuk mengendalikan situasi.
Komandan Batalyon (Danyon) C Pelopor Satbrimob Polda Sulsel, AKBP Nur Ichsan, menjelaskan kepada awak media bahwa simulasi ini menggambarkan kejadian unjuk rasa yang berujung anarkis di kantor KPU Bone saat rekapitulasi suara hasil Pilkada 2024. “Jadi kantor DPRD Bone diasumsikan sebagai kantor KPU Bone yang didatangi oleh sejumlah massa yang tidak puas dengan hasil Pilkada dan kemudian membuat kericuhan yang menuntut aparat keamanan menggunakan kekuatan pengamanan yang ada di Kabupaten Bone,” ungkap Danyon Ichsan.
Komandan Ichsan juga menambahkan bahwa kegiatan simulasi ini bertujuan untuk memberikan gambaran tentang kesiapan aparat keamanan dalam mengamankan jalannya Pilkada 2024 di Kabupaten Bone. “Kegiatan ini juga bertujuan untuk meningkatkan kemampuan personel sehingga jika terjadi hal-hal yang mengganggu keamanan serta kelancaran Pilkada, masing-masing personel sudah tahu SOP yang harus dilakukan,” tambahnya. “Intinya, Brimob Bone siap mengamankan seluruh rangkaian kegiatan Pilkada 2024 di Kabupaten Bone,” tandas Danyon Ichsan.
Kegiatan Simulasi Sispamkota di depan kantor DPRD Kabupaten Bone ini dibuka oleh Pj Bupati Bone, Andi Islamuddin. Kemudian dilanjutkan oleh Dandim 1407 Bone, Letkol Inf. Much Riski Hidayat Djohar, dan Kapolres Bone, AKBP Erwin Syah, S.I.K., M.H. Tidak hanya itu, sejumlah pejabat TNI, Polri, Pemda serta Komisioner KPUD dan Bawaslu Kabupaten Bone terlihat hadir menyaksikan kegiatan Simulasi Sispamkota dalam rangka Pengamanan Pilkada Serentak 2024.
Rangkaian kegiatan simulasi ini tidak hanya menunjukkan kesigapan aparat dalam menghadapi kemungkinan terburuk selama Pilkada, tetapi juga menjadi ajang latihan untuk memastikan setiap elemen yang terlibat dalam pengamanan memahami peran dan tanggung jawabnya. Dokumentasi kegiatan yang dilampirkan menjadi bukti dari keberhasilan dan kekompakan dalam melaksanakan simulasi pengamanan ini.
Dengan adanya simulasi ini, diharapkan seluruh pihak yang terlibat dalam pengamanan Pilkada 2024 di Kabupaten Bone dapat lebih siap dan tanggap dalam menghadapi segala kemungkinan yang terjadi. Kesigapan dan kesiapan personel keamanan menjadi kunci utama dalam menjaga situasi tetap kondusif selama proses Pilkada berlangsung.
Situasi semakin panas, gas air mata ditembakkan, dan Water Cannon dikerahkan. Namun, semua ini adalah bagian dari latihan untuk memastikan Kabupaten Bone siap menghadapi Pilkada 2024 dengan aman dan tertib. Dalam simulasi ini, kita melihat bagaimana koordinasi antara berbagai satuan keamanan dapat bekerja secara efektif untuk menjaga stabilitas dan ketertiban di tengah-tengah masyarakat.
Simulasi seperti ini penting untuk mengukur sejauh mana kesiapan aparat dalam menghadapi situasi darurat. Ini juga memberikan gambaran kepada masyarakat bahwa aparat keamanan selalu siap untuk menjaga kedamaian dan ketertiban, terutama dalam momen-momen penting seperti Pilkada. Jadi, meskipun suasana sempat memanas, kita bisa yakin bahwa keamanan dan ketertiban di Kabupaten Bone akan tetap terjaga dengan baik selama Pilkada 2024 berlangsung. (*)
