JURNALPOLRI.MY.ID, Sidrap – Dalam rangka mempererat hubungan antara aparat kepolisian dan para tahanan serta sebagai wujud kepedulian terhadap sesama menjelang HUT RI ke-79, Wakapolres Sidrap KOMPOL Ahmad Rosma, SH., bersama sejumlah Pejabat Utama (PJU) Polres Sidrap mengadakan acara berbagi bubur dan makan bersama di Rutan Polres Sidrap, Jumat (02/08/2024).
Kegiatan ini bukan sekadar seremonial, melainkan upaya membangun kepercayaan dan keharmonisan antara aparat kepolisian dengan para tahanan. Dengan mengedepankan sisi kemanusiaan, acara ini bertujuan menunjukkan bahwa hukum ditegakkan dengan tetap menghormati martabat setiap individu, termasuk mereka yang berada di balik jeruji.
Wakapolres Sidrap, KOMPOL Ahmad Rosma, dalam sambutannya, menekankan pentingnya perlakuan yang adil dan manusiawi terhadap semua individu. “Kami ingin menunjukkan bahwa meskipun berada di balik jeruji, mereka tetap memiliki hak untuk diperlakukan dengan baik dan manusiawi. Melalui kegiatan seperti ini, kami berharap dapat menumbuhkan rasa saling menghargai dan menghilangkan stigma negatif terhadap para tahanan,” ujarnya dengan penuh haru.
Acara ini berlangsung dengan penuh kehangatan dan keakraban. Ahmad Rosma dan para PJU tampak berbincang dan berbagi cerita dengan para tahanan, menciptakan suasana kekeluargaan yang jarang terjadi di lingkungan tahanan. Gestur ini menjadi simbol kebersamaan dan keharmonisan yang ingin dijalin oleh Polres Sidrap.
Selain berbagi bubur, kegiatan ini juga menjadi ajang dialog antara aparat kepolisian dan para tahanan. Para tahanan diberi kesempatan untuk menyampaikan keluh kesah serta harapan mereka, yang disambut dengan penuh perhatian oleh para pejabat Polres Sidrap. Ini menjadi momen penting untuk mendengarkan suara mereka yang sering kali terabaikan.
“Kegiatan ini adalah salah satu bentuk upaya kami untuk mendekatkan diri kepada masyarakat, termasuk para tahanan. Kami ingin mereka merasa dihargai dan diakui keberadaannya. Ini adalah salah satu cara kami untuk menunjukkan bahwa Polres Sidrap peduli terhadap semua lapisan masyarakat,” tambah Ahmad Rosma.
Kegiatan ini diharapkan dapat menjadi contoh positif bagi instansi kepolisian lainnya dalam membangun hubungan yang lebih baik dengan para tahanan. Dengan pendekatan yang humanis, diharapkan para tahanan dapat merasa lebih dihargai dan termotivasi untuk memperbaiki diri. Dukungan moral yang diberikan oleh aparat kepolisian dapat menjadi dorongan bagi para tahanan untuk menjalani masa hukuman mereka dengan lebih baik dan mempersiapkan diri untuk kembali ke masyarakat.
Acara ini juga mendapatkan apresiasi dari berbagai pihak, termasuk tokoh masyarakat dan keluarga para tahanan. Mereka melihat kegiatan ini sebagai langkah positif yang dapat memperbaiki citra kepolisian di mata masyarakat.
“Kami sangat mengapresiasi langkah Polres Sidrap yang mengadakan kegiatan seperti ini. Ini menunjukkan bahwa polisi bukan hanya penegak hukum, tetapi juga memiliki sisi kemanusiaan yang tinggi. Kami berharap kegiatan seperti ini dapat terus dilakukan dan menjadi inspirasi bagi instansi lainnya,” ujar seorang tokoh masyarakat yang hadir dalam acara tersebut.
Dalam suasana yang penuh kehangatan dan kekeluargaan, acara berbagi bubur dan makan bersama ini diakhiri dengan doa bersama untuk keselamatan dan kesejahteraan semua pihak, baik yang berada di dalam maupun di luar jeruji besi.
Dengan kegiatan ini, Polres Sidrap menunjukkan komitmennya untuk terus mendekatkan diri kepada masyarakat, tidak hanya melalui penegakan hukum, tetapi juga melalui tindakan nyata yang menyentuh hati. Harapannya, kegiatan ini dapat terus berlanjut dan menjadi jembatan untuk membangun hubungan yang lebih harmonis antara aparat kepolisian dan masyarakat. (*)
