JURNALPOLRI.MY.ID, Makassar – Langit cerah Makassar seakan ikut menyaksikan momen penuh haru dan bangga di Aula Mappaoddang dan Lapangan Mapolda Sulsel, Selasa (19/11/2024).
Di tempat ini, Polda Sulawesi Selatan menggelar acara Tatap Muka Purnawirawan, Wredatama, serta Wisuda Purnabakti Personel Polri/PNS untuk Tahun Anggaran 2024, sebuah penghormatan bagi mereka yang telah menorehkan sejarah pengabdian.
Didampingi Wakapolda Sulsel, Brigjen Pol Nasri, S.I.K., M.H., serta para Pejabat Utama Polda Sulsel, Kapolda Sulawesi Selatan, Irjen Pol. Yudhiawan, S.H., S.I.K., M.H., M.Si., memimpin prosesi yang dihadiri 80 personel Polri dan PNS Polri.
Para wisudawan, yang telah memasuki masa purnabakti sejak November 2023 hingga Oktober 2024, mengenakan senyum bangga di tengah suasana penuh khidmat.
Acara ini bukan sekadar seremonial, melainkan simbol penghargaan mendalam dari institusi terhadap dedikasi tanpa batas yang telah diberikan.
“Sekali Bhayangkara, tetap Bhayangkara,” menjadi semboyan yang menggema, menyatukan kenangan dan semangat juang yang tak lekang oleh waktu.
Dalam sambutannya, Kapolda Sulsel memberikan penghormatan setinggi-tingginya kepada para purnawirawan yang telah mengabdikan hidup mereka demi bangsa dan negara. Kata-katanya mengalir seperti alunan nada yang menyentuh hati setiap hadirin.
“Keberhasilan Polri hari ini adalah hasil kerja keras para pendahulu kita. Dedikasi dan darma bakti para purnawirawan menjadi pondasi kokoh bagi perjalanan institusi ini,” ujar Irjen Pol. Yudhiawan dengan nada penuh kebanggaan.
Ia menambahkan, masa purnabakti bukanlah akhir dari pengabdian, melainkan awal dari fase baru untuk terus memberikan kontribusi kepada masyarakat.
“Jangan pernah lepaskan silaturahmi dengan Polri. Saran dan masukan Bapak dan Ibu adalah lentera bagi langkah kami ke depan,” tambahnya dengan penuh kehangatan.
Acara ini juga menjadi refleksi bagi para purnawirawan, bahwa setiap langkah yang mereka tempuh selama bertugas adalah bagian dari sejarah panjang yang membentuk institusi Polri.
Kapolda Sulsel berdoa agar masa pensiun ini menjadi momen istirahat yang damai, penuh keberkahan, dan tetap berharga bagi masyarakat.
“Semoga Allah SWT senantiasa melimpahkan kesehatan dan kebijaksanaan kepada Bapak dan Ibu. Jadikan masa ini sebagai waktu untuk menikmati buah manis dari pengabdian panjang yang telah dilalui,” ujar Kapolda diiringi tepuk tangan meriah.
Dalam semangat kebersamaan, acara ditutup dengan pelukan hangat dan ucapan terima kasih yang tulus.
Para purnawirawan berfoto bersama, membawa pulang bukan hanya sertifikat penghargaan, tetapi juga kenangan yang akan terus hidup dalam hati mereka.
Tatap muka ini menjadi pengingat bahwa dedikasi tak pernah usang, dan kontribusi setiap individu tetap berharga untuk keberlangsungan institusi.
Dengan semangat menghargai sejarah, Polda Sulsel menunjukkan bahwa setiap akhir adalah awal baru, dan setiap pengabdian adalah jejak emas yang tak pernah pudar. (*)
