Sidrap, JURNALPOLRI.MY.ID – Menjelang momen penting yang kerap memicu lonjakan harga, Babinsa dari Koramil 04/Watang Pulu, Kopka Hantoris, mengambil langkah proaktif dengan memantau langsung ketersediaan dan harga bahan pokok di Pasar Lawawoi, Kelurahan Bangkai, Kecamatan Watang Pulu, Kabupaten Sidrap, Minggu (10/8/2025).
Langkah ini bukan sekadar rutinitas, melainkan bagian dari strategi menjaga ketahanan pangan dan mencegah gejolak harga yang bisa memberatkan masyarakat.
Babinsa Koramil 04/Watang Pulu memeriksa satu per satu lapak pedagang, mencatat stok dan harga berbagai kebutuhan vital mulai dari beras, ayam, ikan, telur, minyak goreng, tepung, cabai, tomat, bawang, gula, daging, kedelai, hingga aneka sayuran dan rempah.
Kopka Hantoris menegaskan, pemantauan ini penting untuk memastikan pasokan tetap aman dan harga tetap terkendali.
“Kami berkoordinasi dengan pedagang untuk memantau perkembangan harga sekaligus mengantisipasi kelangkaan barang,” ujarnya.
Di lapangan, Babinsa Koramil 04/Watang Pulu tidak hanya melakukan pendataan, tetapi juga berdialog langsung dengan pedagang dan pembeli.
Ia mendengar keluhan, masukan, hingga saran terkait ketersediaan barang. Beberapa pedagang mengakui, perhatian langsung dari TNI seperti ini memberi rasa aman dan mendorong mereka menjaga kestabilan harga.
Pemantauan rutin yang dilakukan Babinsa Koramil 04/Watang Pulu dinilai efektif oleh warga.
Selain memberi rasa aman, langkah ini juga membangun sinergi antara aparat dan masyarakat dalam menjaga roda perekonomian lokal tetap sehat.
Warga menilai, kehadiran TNI di pasar bukan sekadar simbol pengawasan, tetapi bentuk nyata kepedulian terhadap kebutuhan sehari-hari rakyat.
Tidak hanya soal harga, Babinsa Koramil 04/ Watang Pulu juga memantau kualitas barang. Ia mengingatkan pedagang untuk selalu menjaga kebersihan dan memastikan bahan pangan yang dijual layak konsumsi.
Kegiatan ini menjadi bukti bahwa peran Babinsa Koramil 04/Watang Pulu melampaui tugas keamanan semata.
Mereka hadir di tengah masyarakat, memahami kebutuhan warganya, dan menjadi garda terdepan dalam menjaga kestabilan ekonomi mikro di wilayah binaannya.
Dengan pemantauan yang konsisten, diharapkan Pasar Lawawoi dan wilayah Watang Pulu tetap menjadi pusat perdagangan yang sehat, harga terkendali, dan pasokan bahan pokok selalu terjaga—sehingga masyarakat bisa menyambut setiap momen dengan tenang dan sejahtera. (*)
