JURNALPOLRI.MY.ID, Sidrap – Aula Kantor BPSDM Makassar, Kamis siang (5/12/2024), jadi saksi kehangatan acara Silaturahmi Kebangsaan yang digelar Keluarga Besar Yayasan Rumah Moderasi Makassar.
Suasana makin spesial dengan hadirnya Kapolda Sulawesi Selatan, Irjen Pol. Yudhiawan, S.H., S.I.K., M.H., M.Si., bersama sejumlah pejabat utama Polda Sulsel.
Acara ini juga dihadiri tokoh penting seperti Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Sulsel, Prof. Dr. KH Nadjamuddin AS, Lc., M.A., dan Ketua Yayasan Rumah Moderasi Makassar, Ustadz Suryadi Mas’ud.
Kehadiran mereka jadi simbol sinergi yang solid lintas organisasi buat menjaga kerukunan di tengah keberagaman masyarakat Sulawesi Selatan.
Dalam sambutannya, Kapolda Sulsel nggak tanggung-tanggung memberikan apresiasi untuk Yayasan Rumah Moderasi Makassar.
“Kerja kalian keren banget! Sudah satu tahun ini, yayasan ini terus aktif dalam deradikalisasi, pencegahan intoleransi, dan melawan radikalisme. Semoga makin banyak wirausahawan tangguh yang lahir dari sini, yang cinta tanah air dan menghormati keberagaman,” ujar Kapolda penuh semangat.
Kapolda juga nggak lupa mengingatkan pentingnya persatuan. Menurutnya, semangat Bhinneka Tunggal Ika adalah kekuatan terbesar bangsa Indonesia.
“Berbeda itu biasa, yang penting kita tetap solid. Kolaborasi antara masyarakat, pemerintah, dan kepolisian adalah kunci menjaga keamanan, apalagi dalam tahapan Pilkada Serentak 2024, Natal, dan Tahun Baru,” tambahnya.
Ada hal menarik dalam sambutan Kapolda kali ini. Beliau menekankan perlunya perhatian serius buat eks narapidana terorisme (napiter).
“Kami bakal koordinasi dengan Penjabat Gubernur dan Wali Kota untuk bantu mereka dapat rumah yang layak. Kalau hidup nyaman, mereka bisa fokus bangun usaha dan masa depan yang lebih baik,” kata Kapolda.
Pesan ini jadi penegasan bahwa polisi nggak cuma bicara soal keamanan, tapi juga tentang kemanusiaan.
Kapolda menutup arahannya dengan ajakan hangat kepada seluruh masyarakat.
“Yuk, jaga Sulawesi Selatan tetap damai. Kesadaran dan kerja sama kita semua adalah kunci negeri yang aman dan tenteram. Damai itu keren!” tuturnya sambil mengutip konsep Baldatun Thoyyibatun wa Rabbun Ghafur, yang artinya negeri yang baik dan penuh ampunan Tuhan.
Nggak berhenti di kata-kata, Kapolda juga menunjukkan dukungan nyata. Beliau menyerahkan bantuan kepada perwakilan Yayasan Rumah Moderasi Makassar, simbol nyata komitmen mendukung program sosial yayasan ini.
Acara Silaturahmi Kebangsaan ini nggak cuma soal pertemuan, tapi jadi momen penting mempererat sinergi.
Pesan-pesan damai dari Kapolda Sulsel menggema, mengingatkan kita semua bahwa keberagaman adalah kekuatan, dan kedamaian adalah tujuan bersama. (*)
